Kamis, 02 Maret 2017

pengertian,macam macam, fungsi,kelebihan &kekurangan CMS

CMS(Content Management System )
CMS adalah aplikasi web yang berisikan template untuk mengelola isi halaman web secara mudah. Penggunaan Content Management System tidak memerlukan pengetahuan pemrograman web yang handal karena proses instalasi dan cara penggunaannya sudah user friendly. CMS sendiri ada yang dibuat khusus menyesuaikan kasus yang ada dan biasanya berbayar dan ada yang berupa template instan yang fungsionalitasnya dibuat dengan menyeuaikan pada beberapa proses bisnis yang ada didunia nyata yang dapat digunakan secara gratis.
CMS dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis website seperti :
·         Website perusahaan, bisnis, organisasi atau komunitas.
·         Portal
·         Galeri foto
·         Aplikasi E-Commerce / Toko Online
·         Mengelola website pribadi / blog.
·         Dan lain-lain.

Aplikasi Content Management System instant yang banyak terdapat di internet saat ini kebanyakan dibuat menggunakan scripting language PHP dan database-nya adalah MySQL. Saat ini perkembangan Content Management System cukup pesat, banyak vendor yang membuat CMS instant yang didistribusikan secara gratis. Perkembangan CMS instant ini juga dipicu oleh perkembangan web 2.0 yang memungkinkan interaksi dalam arti yang cukup luas antara pengelola web dan pengunjung web.
Selain perkembangan teknologi web dan infrastruktur internet, perkembangan pesat Content Management System juga dipicu oleh kebutuhan masyarakat dan pelaku bisnis yang menginginkan web dapat mendukung kegiatan bisnis mereka secara mudah dalam hal pengelolaan content, cepat dalam pembuatan web, serta murah dalam pengadaannya.
Bahkan saat ini, pengembangan aplikasi web CMS sudah banyak yang menggunakan konsep freamework. Dengan konsep ini, sangat dimungkinkan untuk melakukan modifikasi terhadap beberapa fitur Content Management System instant tersebut karena semuanya dibuat lebih modular. Berikut adalah beberapa contoh web CMS instant yang dibuat oleh vendor dan dapat digunakan secara gratis dan scripting language yang digunakan adalah PHP dengan database server MySQL.
Ada beberapa jenis-jenis Content Management System atau CMS, yaitu
·         CMS untuk membuat personal blog, contohnya WordPress.
·         CMS untuk membuat web e-Commerce, contohnya PrestaShop, OsCommerce, Opencart, Drupal.
·         CMS untuk membuat web e-Learning, contohnya Moodle.
·         CMS untuk membuat personal web, contohnya joomla!, Mambo.
·         CMS untuk membuat e-Office, contohnya katanya (Kantor Maya).
·         CMS untuk membuat web e-Forum, contohnya phpBB, MYBB,Vbulletin.
Berikut adalah beberapa jenis framework berbasis scripting language PHP :
·         Code Igniter (CI)
·         RubyOnRail (RoR)
·         CakePHP
·         FuseBox
Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen:
·         Aplikasi manajemen isi (Content Management Application, CMA)
·         Aplikasi pengiriman isi (content delivery application, CDA)
Elemen CMA digunakan untuk mengelola konten yang mungkin tidak memiliki pengetahuan mengenai HTML untuk mengelola pembuatan, pengubahan, dan penghapusan isi dari suatu situs web tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang webmaster. Elemen CDA menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh pemilik situs web untuk memperbaharui situs web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah sistem CMS berbeda-beda. Walaupun begitu, kebanyakan dari perangkat lunak ini memiliki fitur publikasi berbasis Web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan indeks, pencarian, dan pengarsipan.
Berikut adalah beberapa macam CMS yang paling sering digunakan orang, dan sebenarnya masih banyak lagi CMS-CMS yang bertebaran di internet.

1. CMS Wordpress








Tentu bagi kalian yang sudah lalu lalang di dunia web dan blog tidak asing lagi dengan CMS ini, namun untuk informasi bagi yang belum tahu, CMS Wordpress ini adalah sebuah CMS yang sebenarnya dikategorikan ke dalam CMS jenis Blog. Meskipun di khususnya untuk blog, namun kenyataannya banyak sekali developer-developer yang menggunakan CMS ini untuk membuat sebuah website baik itu company profile, hingga toko online. Karena CMS Wordpress ini selain User Friendly, juga memiliki fitur dan layanan yang banyak, selain itu dukungan komunitas juga sudah menyebar luas. 

2. CMS Joomla

CMS Joomla juga banyak yang menggunakannya. Mayoritas CMS Joomla digunakan untuk membuat sebuah website baik itu company profile, personal, website sekolah, hingga toko online. Karena CMS Joomla ini memang dikhususnya untuk membangun website yang powerfull. Meskipun CMS Wordpress juga powerfull, tetapi CMS Joomla lebih komplek dari CMS Wordpress dan sistem manajemennya yang sedikit rumit dari CMS Wordpress. 

3. CMS Drupal

Dengan Drupal Anda dapat dengan mudah membangun berbagai jenis halaman website-dari membuat blog sederhana sampai forum online dengan komunitas yang besar. Desain Drupal memang tidak sebagus Joomla!, tapi sangat mudah untuk di-customize. Drupal memiliki beberapa modul tambahan yang menarik, seperti untuk search tool dan search-engine friendly URL, dan agregator berita.

4. Aura CMS

Ini adalah salah satu CMS hasil buatan anak indonesia. Namun, CMS ini masih banyak mempunyai kekurangan dibandingkan CMS-CMS seperti di atas, tetapi jika anda mampu mengembangkan CMS ini, alhasil CMS ini akan setara dengan CMS-CMS yang sudah populer saat ini. 

5. CMS Opencart

CMS OpenCart adalah CMS khusus untuk membuat sebuah Toko Online. CMS ini juga banyak dipakai baik bagi kalangan personal maupun developer yang ingin membangun sebuah toko online. CMS Opencart ini sudah bisa dibilang lengkap, karena memang CMS ini dikhususkan untuk E-Commerce. Beda dengan CMS-CMS diatas. Kekurangan CMS Opencart adalah dari sisi SEO, tetapi untuk manajemen kontennya CMS ini bisa dibilang mudah. 

6. CMS Prestashop

CMS Prestashop juga sama dengan CMS Opencart, kedua CMS ini sama-sama dikhususkan untuk membuat sebuah toko online dengan mudah. 

7. CMS Moodle

Mungkin ada sudah pernah mendengar dan ada yang belum. Yaps, CMS ini memang agak asing, karena umumnya yang memakai CMS ini adalah sebuah instansi sekolah. CMS Moodle adalah sebuah CMS yang digunakan untuk membuat aplikasi E-Learning. Dalam CMS Moodle ini sudah terdiri fitur-fitur E-Learning yang sangat lengkap, mulai dari online test, forum, dll. Manajemen CMS ini agak sedikit rumit, dan harus diperlukan pemahaman tentang cara menggunakannya. 

Kelebihan & Kekurangan CMS

Kelebihan CMS :
·         Waktu pembuatan website cepat, karena tidak menulis kode dan merancang database.
·         Isi website bisa diubah oleh orang yang tidak menguasai pemrograman web (HTML, PHP, CSS, JS, dll).
·         Banyak CMS yang tersedia gratis dan open source.
·         Banyak tersedia ekstensi (modul, template, dll) untuk penambahan fitur dengan cepat.
Kekurangan CMS :
o   Bentuk dan fitur website mirip dengan website yang lain yang dibuat dengan CMS yang sama.
o   Fitur dan fungsi website terbatas, tidak 100% sesuai dengan keinginan pemilik website.
o   Terbatasnya editing kode HTML ataupun PHP.
o   Untuk website kecil penggunaan CMS terlalu berlebihan, dan untuk website enterprise, menggunakan CMS fiturnya terlalu terbatas.

Sama seperti linux, yang gratis dan opensource, CMS pun berkembang pesat karena memiliki komunitas yang aktif. dengan bantuan CMS , kita hanya perlu mengetahui dasar dari pemrograman web. karena semua fitur sudah tersedia , dan tidak kalah dibandingkan web yang dibuat oleh web developer hebat. 
Terbukti dengan banyaknya website tidak hanya perorangan tapi perusahaan dan pemerintahan pun menggunakan CMS.

Sumber :




wwwpengertian,macam macam, fungsi,kelebihan &kekurangan CMS .blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar